Suzuki Karimun Wagon R
Suzuki Wagon R (Jepang: スズキ • ワゴンR) adalah mobil ringan yang diproduksi oleh pabrik mobil Jepang Suzuki sejak tahun 1993. R dalam namanya adalah singkatan dari “Recreation”.[1] Ini adalah salah satu tipe mobil Suzuki pertama yang menggunakan desain “tall wagon” atau “tall boy”. Mobil ini dirancang untuk menjadi luar biasa tinggi dengan kap mesin pendek dan hatchback hampir vertikal untuk memaksimalkan ruang kabin sementara bodi mobilnya tetap dalam batasan dimensi/ukuran mobil ringan.
Wagon R menjadi mobil ringan terlaris di Jepang sejak tahun 2003;[2] dan pada tahun 2008, Suzuki memproduksi Wagon R. yang ke tiga juta buah.[3]
Tipe mobil Suzuki ini telah menjadi mobil yang menguntungkan bagi Suzuki bahkan di pasaran Internasional, terutama sejak diperkenalkan di India. Penjualan Suzuki Wagon R telah mencapai 5 juta unit pada akhir Februari 2010.
Versi Indonesia
Suzuki Karimun Wagon R adalah mobil kota yang diproduksi oleh Suzuki sejak tahun 2013. R dalam nama ini adalah singkatan dari Rekreasi. Mobil ini hadir untuk menggantikan Suzuki Karimun yang berbasis Wagon R generasi pertama yang diluncurkan pada tahun 1999 dan dipasarkan hingga tahun 2006. Karimun Wagon R adalah rebadge dari Suzuki Wagon R yang sesuai dengan kebijakan Low Cost Green Car (LCGC) dari pemerintah Indonesia. Mobil ini diperkenalkan sebagai mobil konsep pada bulan Juni 2013 dan dalam bentuk produksi akhir di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 yang diselenggarakan pada tanggal 19-29 September 2013. Produksinya telah dimulai sejak bulan September 2013 di pabrik Tambun, Bekasi untuk penjualan di pasar dalam negeri Indonesia dan pasar Pakistan dan diluncurkan pada bulan Oktober 2013. Karimun Wagon R dijadwalkan untuk memenuhi persyaratan persetujuan LCGC dengan mewujudkan konsumsi bahan bakar rendah dan meningkatkan tingkat pengadaan lokal. Nama resminya adalah Suzuki Indomobil Karimun Wagon R. Mobil ini hadir dengan 3 tipe: GA sebagai standar, GL, Dilago dan GX dengan peralatan yang lebih baik seperti Roof Rail, sporty cluster meter dan power windows, sementara di bawah nampan kursi dan kunci masuk tanpa kunci hanya untuk tipe GX.
Mobil tersebut mengikuti lima elemen kebijakan LGCC yang dijuluki “S.U.P.E.R.”, sebuah akronim untuk “Spacious, Useful, Practical, Efficient, and Reasonable” (Lega, Bermanfaat, Praktis, Irit, dan Layak).
Versi sporty yang berbasis Stingray, yang disebut Karimun Wagon R GS, diluncurkan pada bulan September 2014. Versi dengan AMT 5 kecepatan muncul kemudian pada bulan Mei 2015. Dijuluki “AGS”, singkatan dari “Auto Gear Shift”, ini pada dasarnya adalah sebuah manual 5 kecepatan dengan unit kontrol transmisi bertenaga hidraulis untuk memungkinkan transmisi manual mengubah gigi secara otomatis.[4] Karimun Wagon R telah diperbarui pada tanggal 27 April 2017 di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017, dan hanya tersedia dalam tipe GL dan GS saja. Pembaruan ini termasuk sistem audio baru in-dash. Untuk tipe GL, warna baru Speedy Blue ditambahkan, dan lambang Garuda dipindahkan dari grille depan ke pintu belakang di atas pelat, seperti yang di tipe GS
Informasi | |
---|---|
Produsen | Suzuki Indomobil Motor |
Masa produksi | September 2013–sekarang |
Perakitan | Bekasi, Indonesia |
Bodi & rangka | |
Kelas | City car |
Bentuk kerangka | 5-door hatchback |
Penyalur daya | |
Mesin | 998 cc K10B 12V I3 |
Transmisi | 5-speed manual 5-speed AMT |
Dimensi | |
Jarak sumbu roda | 2360 mm (92,9 in) |
Panjang | 3520 mm (138,6 in) |
Lebar | 1475 mm (58,1 in) |
Tinggi | 1660 mm (65,4 in) |
Berat kosong | 825 kg (1819 pon) |
Kronologi | |
Pendahulu | Suzuki Karimun Suzuki Karimun Estilo |